Tempat kecelakaan di daerah pebukitan mempersulit penyelamatan. Sebuah pesawat penumpang mengalami kecelakaan saat berusaha mendarat di kota Mangalore India selatan. Air India Express mengatakan delapan orang selamat diantara 160 penumpang dan enam awak pesawat Boeing 737 dari Dubai. Pesawat melampaui landasan pacu di pebukitan saat berusaha mendarat dan terbakar di lembah hutan di depannya.
Korban selamat mengatakan mereka mendengar suara seperti ban pecah sebelum kecelakaan. Saat berbicara kepada Indian TV dari tempat tidurnya di rumah sakit, korban selamat Umer Farooq mengatakan dia mendengar suara keras saat pesawat menyentuh daratan. "Kemudian pesawat mengarah ke sejumlah pohon di samping dan kabin menjadi penuh asap. Saya tersangkut sejumlah kabel tetapi berhasil melepaskan diri," katanya. Farooq dirawat karena luka bakar di tangan, kaki dan wajah.
Sebagian besar penumpang pesawat adalah warga India dalam perjalanan pulang mengunjungi keluarga mereka dari tempat kerja mereka di kawasan Teluk, lapor wartawan BBC Sanjoy Majumder di Delhi.
Beberapa anak juga menjadi penumpang pesawat.Maskapai penerbangan mengatakan pesawat melampaui landasan pacu saat mendarat pada jam enam pagi waktu setempat dan mengalami kecelakaan di lembah hutan.
Hujan dilaporkan turun saat itu.Bandara Mangalore berada di puncak bukit lembah hutan di ujung landasan pacu. Pengamat mengatakan hal ini mempersulit pilot.
Gambar televisi memperlihatkan petugas penyelamat dan penduduk desa setempat mendaki bukit terjal untuk mencapai puing-puing berasap.
Perwira polisi Mangalore mengatakan kepada BBC asap dari tempat kecelakaan mempersulit petugas penyelamat mencapai pesawat.
Polisi Mangalore Subramaneshwar Rao mengatakan: "Kemungkinannya sangat kecil karena pesawat hampir semuanya terbakar."
